Beberapa Pemain Cedera, PSIS Semarang Tetap Optimis Lawan Bali United di Liga 1 2022/2023
ABOUTSEMARANG – Jelang tanding lawan Bali United, PSIS Semarang yakin bisa menang meski ditengah padatnya jadwal pertandingan dan kondisi pemain yang menjadi tantangan.
Seperti diketahui, PSIS Semarang akan menghadapi Bali United di laga lanjutan Liga 1 2022/2023 pada Kamis besok, 22 Desember 2022 di Stadion Manahan Solo.
Pelatih PSIS Semarang, Ian Andrew Gillan mengakui Bali United memang merupakan salah satu lawan yang kuat.
Maka dari itu, PSIS mempersiapkan diri sebaik mungkin dengan mengevaluasi melalui Analisa video dari pertandingan melawan PSM Makassar beberapa waktu lalu.
Ian Andrew mengatakan bahwa pertandingan menghadapi Bali United tidak hanya tantangan karena tim tersebut merupakan lawan yang kuat.
Namun, kata Ian Andrew, PSIS Semarang memiliki beberapa problem yang menyebabkan performa tim Laskar Mahesa Jenar itu tidak begitu bagus. Beberapa di antaranya lantaran jadwal yang padat dan cedera pemain.
“Jadwal memang banyak bertemu top five klasemen saat ini dan enam game terakhir cukup sulit bagi kami dan jadi PR PSIS agar bisa dapat hasil positif walau jadwal cukup padat, cedera pemain, dan beberapa problem lainnya, ” kata Ian dalam jumpa pers daring, Rabu, 21 Desember 2022.
Meski demikian Ian menegaskan para pemain sudah menyiapkan diri secara maksimal.
PSIS, lanjut Ian, memiliki pemain-pemain yang hebat seperti kolaborasi antara Carlos Fortes dan Taisei Marukawa.
“Mereka (Bali United) tim yang bagus. PSIS fokus cara melawan seperti di depan kita ada Fortes dan Taisei. Evaluasi laga sebelumnya kita memang kurang menangkap peluang, itu yang perlu dimanfaatkan dengan kreatif lagi saat melawan Bali United,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Ian juga mengomentari terkait pertandingan dengan menggunakan sistem bubble. Ia mengatakan hal tersebut dapat mempengaruhi kondisi fisik pemain dan berpotensi mengakibatkan cedera.
Seperti diketahui beberapa pemain PSIS yangmengalami cedera antara lain Alfeandra Dewangga Santosa, Hari Nur Yulianto, dan yang terbaru yaitu, Wahyu Prasetya.
“Kami paham kondisi Indonesia setelah tragedi. Tapi seprofesionalnya pemain jika dalam 20 hari 6 pertandingan tetap berpengaruh ke kondisi fisik pemain. Maka semua putar otak,” katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Taisei Marukawa juga sempat menyebut soal padatnya jadwal pertandingan. Namun sebagai pemain sepak bola, ia cukup senang dengan digelarnya pertandingan dan bersiap dalam laga melawan Bali United.
“Bali United juara musim lalu jadi punya kualitas yang bagus. Tapi kami tidak takut karena punya pemain berkualitas seperti Fortes. Kami percaya bisa menang,” kata Taisei Marukawa.
“(Bubble) Memang berat untuk fisik tapi saya enjoy dengan situasi. Saya seorang pesepakbola senang kalau ada match day,” imbuhnya.
PSIS Semarang sendiri diketahui harus tunduk saat melawan PSM Makassar pada pertandingan pekan sebelumnya dengan skor telak 2-0.***
