GIIAS 2022 Semarang Jadi Edukasi Masyarakat Tentang Kendaraan Listrik, Ini Sebabnya

ABOUTSEMARANG – Pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) The Series 2022 di Kota Semarang akan dijadikan sebagai ajang edukasi kendaraan ramah lingkungan.

Hal ini dikatakan Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah Sumarno usai membuka acara GIIAS di Marina Convention Center, Rabu (23/11).

Menurut Sumarno, Pemprov Jateng akan menjadikan GIIAS sebagai pameran untuk memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai kendaraan ramah lingkungan atau kendaraan listrik.

“Pameran ini juga memberikan edukasi ke masyarakat. Masyarakat kan masih tanya ngisinya (listrik) bagaimana, nge-charge. Mungkin yang ditunggu masyarakat juga harga terjangkau,” kata Sumarno.

Hal itu sekaligus untuk mendukung kebijakan pemerintah pusat. Di pameran, Sumarno juga melihat beberapa merek kendaraan ramah lingkungan.

Sehingga, dapat mengatasi kondisi bahan bakar minyak yang makin tidak mudah diperoleh, di antaranya akibat konflik Ukraina-Rusia.

“Jadi kalau beralih kendaraan listrik, tentu saja gonjang-ganjing ekonomi dunia dampaknya tidak terlalu terasa. Kita mendorong teman-teman di pemprov untuk pengadaan mobil listrik,” jelasnya.

Dikatakan, sejumlah OPD di pemprov telah memanfaatkan kendaraan listrik, seperti Dinas Pekerjaan Umum, Bina Marga dan Cipta Karya Jateng, Dinas ESDM, serta lingkungan Setda Jateng.

Bahkan pada 2023, pihaknya menganggarkan untuk pengadaan kendaraan listrik. Pihak DPRD Jateng juga akan mengalokasikan pengadaan mobil listrik, di mana saat ini sudah ada tiga unit.

Sekda menyampaikan pameran itu untuk menambah PAD Pemprov Jateng, di mana pendapatan terbesar dari pajak. Termasuk pajak kendaraan bermotor, hingga bea balik nama kendaraan bermotor.

“Jadi GIIAS ini untuk mendorong penjualan kendaraan bermotor di Jateng. Nantinya akan mendongkrak penerimaan bea balik nama kendaraan bermotor, dan pajak kendaraan bermotor. Jual beli, perputaran ekonomi, tentu saja berpengaruh terhadap perkembangan pertumbuhan ekonomi di Jateng,” ucap Sumarno.

BACA JUGA :   Tesla Mulai Terima Bitcoin untuk Beli Mobil Listrik

Ketua Umum Gaikindo Yohannes Nangoi mengatakan, pihaknya memilih Jateng sebagai lokasi pameran karena merupakan daerah berpotensi. Selama beberapa tahun terakhir Jateng menduduki empat besar pasar otomotif Indonesia.

“Kira-kira sekitar 8-9 persen. Kalau digabung Jogja itu mencapai 11 persen. Market yang luar biasa besarnya,” kata Yohannes.

Menurutnya, total market Indonesia sekitar 1,1 juta kendaraan. Adapun market Jateng dan Yogyakarta capai 110 ribu unit per tahun, market yang sangat besar.

Adapun total sembilan merek diketahui ikut meramaikan ajang GIIAS Semarang 2022, yakni Daihatsu, DFSK, Honda, Hyundai, Mazda, Mitsubishi, Suzuki, Toyota dan Wuling.

Selain juga ada enam merek sepeda motor turut memamerkan produk terkininya, yakni Benelli, Keeway, Exotic Bike, Pacific E-series, Polytron, dan United E-Motor.

(ard)

Sharing:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan